Investasi adalah penanaman
sejumlah modal untuk mengolah aset yang kita miliki, dengan harapan mendapat
keuntungan dari penanaman modal atau investasi
selama 1 tahun yang lalu.
Pertanyaan yang sering muncul
ketika pembahasan investasi yaitu, Investasi apa yang paling menguntungkan
dengan modal bisnis paling kecil atau tanpa modal? Jawabannya Tidak ada
investasi atau bisnis online maupun offline dengan modal kecil untuk meraih
penghasilan besar. Jika anda adalah tipe orang yang belum pernah belajar cara
berinvestasi atau baru memulai untuk berinvestasi. Sangat tepat sekali anda
menemukan halaman ini. Karena kami akan mengulas tips memilih Instrumen Investasi dengan return
6,7% setahun dipasar bursa. Kita mulai dari,
Apa itu reksadana? Apakah sama
dengan belajar saham?
Reksadana adalah wadah untuk
menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor).
Dana yang telah terkumpul akan diinvestasikan oleh manajer investasi, ke dalam
beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito. Sedangkan
saham adalah surat berharga yang menunjukkan bagian kepemilikan atas suatu
perusahaan. Membeli saham berarti anda telah memiliki hak kepemilikan atas
perusahaan tersebut. Oleh sebab itu, anda berhak atas keuntungan perusahaan
dalam bentuk dividen, pada 1 periode pembukuan perusahaan.
Yang berbeda adalah, jika saham
diolah (diproses) langsung oleh manager dan direksi perusahaan, kemudian keuntungan
akan dibagi dalam bentuk deviden kepada pemilik saham. sedangkan reksadana
diolah (diproses) oleh manager investasi dan keuntungan akan dibagi kepada
pemilik reksadana dalam bentuk return.
Apa itu return?
Return bisa dikatakan hasil
investasi, atau keuntungan (gain) atau
bisa juga kerugian (loss) karena
turunnya nilai investasi yang ditanam pada suatu periode tertentu. Return
keuntungan atau kerugian biasanya dinyatakan dalam satuan prosentase (%).
Reksadana sebagai wadah bagi masyarakat
yang ingin berinvestasi untuk menginvestasikan dananya dengan harapan
pengembalian return tinggi yang akan diolah manajer investasi kedalam beberapa
instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito yang tersedia
dipasar bursa dengan cara membeli unit penyertaan reksadana.
Besarnya nilai penyertaan
reksadana bisa dihitung dengan rumus NAB/UP atau Nilai Aktiva Bersih / nilai
Unit Penyertaan. kepemilikan nilai unit penyertaan reksadana dapat disebut Portofolio
Aset. Portofolio aset adalah sekumpulan dokumen/surat berharga yang menyatakan
bukti kepemilikan suatu instrumen investasi pada pasar bursa.
Contoh sederhana :
Anda memiliki Modal Rp500.000
akan ber-investasi di Reksadana dengan pilihan sebagai berikut ini:
1. Pt X menawarkan Reksadana
dengan nilai NAB/UP : Rp 6.210 per unit penyertaan
2. Pt Y menawarkan Reksadana
dengan nilai NAB/UP : Rp 9.727 per unit penyertaan
Jawaban :
1). Jika anda memilih
berinvestasi di Pt X maka Portofolio Reksadana bisa dihitung dengan:
NAB/UP = 500.000/6.210 = 81,699
unit penyertaan. Ini artinya dengan Investasi modal Rp.500.0000 di Pt X maka
anda memiliki portofolio sebanyak 81,699 unit penyertaan.
2). Jika anda memilih
berinvestasi di Pt Y maka Portofolio Reksadana bisa dihitung dengan:
NAB/UP = 500.000/9.727 = 51,403
unit penyertaan. Ini artinya dengan Investasi modal Rp.500.0000 di Pt Y maka
anda memiliki portofolio sebanyak 51,403 unit penyertaan.
Keuntungan atau kerugian investasi
harus memperhatikan, Profil resiko, data return historis reksadana, besarnya return
yang ditawarkan perusahaan, jenis reksadana dan manager invstasi.
Ingat sekali lagi, REKSADANA
diolah manajer investasi kedalam beberapa instrumen investasi kedalam beberapa
portofolio (documents) seperti saham,
obligasi, atau deposito yang tersedia dipasar bursa dengan cara membeli unit
penyertaan reksadana. Hal ini dimaksudkan untuk untuk membagi kerugian (loss) kedalam beberapa instrumen
investasi untuk mendapatkan keuntungan (gain)
tinggi yang semuanya kita percayakan kepada manajer investasi atau MI
diperusahaan X atau Y seperti contoh diatas.
Demikian yang bisa kami sajikan untuk
anda. Nantikan ulasan materi REKSADANA selanjutnya dalam website ini. Jangan
lupa Subcribe E-mail anda dibawah halaman website untuk terus mengikuti materi
terbaru. tetap sabar menanti ya..
Tips memilih Instrumen Investasi dengan return 6,7% setahun dipasar bursa
4/
5
Oleh
Admin